Kiat – kiat berpidato
di depan umum
Berbicara di depan masyarakat umum menjadi suatu pekerjaan yang paling dihindari banyak orang. Alasannya, takut malu-maluin atau takut tak kuat menahan serangan demam panggung. Kian penting materi berpidato, kian gemetar badan. Berikut adalah kiat-kiat, agar tak mengalami demam panggung dan pidato pun berjalan dengan baik dan komunikatif.
• Buatlah singkat. Jangan berpidato terlalu lama, karena dapat membuat pendengar merasa bosan. Sesuaikan durasi pidato dengan konteks permasalahan.
• Buatlah sederhana. Pendengar akan menangkap satu atau dua dari ide yang Anda sampaikan. Bukan sepuluh atau duapuluh. Jika Anda tak bisa mengekspresikannya dalam satu dua kalimat, pidato akan kurang fokus.
• Bersikaplah realistis. Anda diminta berpidato karena memiliki pengalaman yang tak dimiliki oleh pendengar. Bagilah pengalaman tersebut, dan buat mereka merasakan apa yang Anda rasakan.
• Tarik perhatian khalayak. Pada menit-menit pertama berpidato, jalin hubungan dengan pendengar. Tersenyumlah atau mengangguk pada moderator. Lakukan kontak mata, dan tebar pandangan ke kanan, kiri dan tengah.
• Bicaralah, bukan membaca. Berbicara jauh lebih komunikatif ketimbang membaca. Ada baiknya menggunakan catatan kecil untuk mengingatkan apa yang akan Anda sampaikan.
• Bersikaplah rileks. Jangan terlalu sering mengambil napas dalam-dalam atau bernapas terlalu cepat. Bersikaplah santai dan bernapas sewajarnya, agar diri Anda tetap dalam keadaan tenang.
Kini, berpidato sama mudahnya dengan melangkahkan kaki. Semoga bermanfaat.(eko/berbagai sumber)
Leave a Reply